Kamis, 16 Februari 2012

Sensor Cahaya

Sensor Cahaya
Sensor cahaya berfungsi untuk mengubah intensitas sinar/cahaya menjadi konduktivitas/arus litrik.
Jenis-jenis sensor cahaya:
  1. Fotovoltaic (Solar Cell/Fotocell)
    Berfungsi untuk mengubah sinar matahari menjadi arus listrik DC. Tegangan yang dihasilkan sebanding dengan intensitas cahaya yang mengenai permukaan solar cell. Semakin kuat sinar matahari tegangan dan arus listrik Dc yang dihasilkan semakin besar.
    Simbol Solar Cell:
    Solar cell
    Bahan pembuat solar cell adalah silicon, cadmium sullphide, gallium arsenide dan selenium.
    Gambar penampang solar cell :
    Penampang solar cell
    Depletion layer adalah pertemuan antara substrat tipe P dan subtrat tipe N.
    Prinsip kerja: Bila cahaya jatuh pada solar cell, depletion layer akan berkurang dan elektron berpindah melalui hubungan “pn”. Besarnya arus yang mengalir sebanding dengan perpindahan elektron yang ditentukan intensitas cahayanya.
  1. Fotoconductiv
    Berfungsi untuk mengubah intensitas cahaya menjadi perubahan konduktivitas. Kebanyakan komponen ini erbuat dari bahan cadmium selenoide atau cadmium sulfide.
    Tipe-tipe Fotoconductiv:
    1. LDR (Light Dependent Resistor)
    2. Berfungsi untuk mengubah itensitas cahaya menjadi hambatan listrik. Semakin banyak cahaya yang mengenai permukaan LDR hambatan listrik semakin besar.
      Simbol LDR :
      LDR
    3. Fotodiode
    4. Berfungsi untuk mengubah intensitas cahaya menjadi konduktivitas dioda. Fotodiode sejenis dengan dioda pada umummya, perbedaannya pada fotodiode ini adalah dipasangnya sebuah lensa pemfokus sinar untuk memfokuskan sinar jatuh pada pertemuan ”pn”.
      Simbol Fotodiode :
      Fotodiode
      Prinsip kerja : Energi pancaran cahaya yang jatuh pada pertemuan “pn” menyebabkan sebuah elektron berpindah ke tingkat energi yang lebih tinggi. Elektron berpindah ke luar dari valensi band meninggalkan hole sehingga membangkitkan pasangan elektron bebas dan hole.
    5. Fototransistor
    6. Berfungsi untuk mengubah intensitas cahaya menjadi konduktivitas transistor. Fototransistor sejenis dengan transistor pada umummya. Bedaannya, pada fototransistor dipasang sebuah lensa pemfokus sinar pada kaki basis untuk memfokuskan sinar jatuh pada pertemuan ”pn”.
      Simbol Fototransistor :
      Fototransistor
















Tidak ada komentar:

Posting Komentar